Wakili Gubernur, Kepala BAPPERIDA Prov. Kalteng Buka Sidang Majelis II Majelis Pekerja Lengkap dan Seminar Oikumene-Kebangsaan PGI Prov. Kalteng
MMCKalteng - Palangka Raya - Ketua Pembina Kerohanian Kristen Provinsi Kalimantan Tengah yang juga Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) Provinsi Kalimantan Tengah Leonard S. Ampung, mewakili Gubernur membuka Sidang Majelis II Majelis Pekerja Lengkap dan Seminar Oikumene-Kebangsaan Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) Prov. Kalteng yang diselenggarakan di Gereja Allah Peduli Indonesia (GAPI)-GCC Manna Manhu Palangka Raya Jumat, (28/02/2025).
Kepala BAPPERIDA Prov. Kalteng saat membacakan sambutan Gubernur menyampaikan bahwa forum ini sangatlah penting sebagai wadah memantapkan kiprah PGI Wilayah Kalimantan Tengah, terutama untuk memperkuat peran gereja dalam mendukung pembangunan di Bumi Tambun Bungai.
Baca juga : Kepala Bappedalitbang Prov. Kalteng Sampaikan Masukan dalam Rakor Terkait Status Jalan Kabupaten Menjadi Jalan Provinsi
Ditambahkan Leonard, gereja-gereja memiliki peran yang cukup strategis dalam pembangunan segala sendi kehidupan, mulai dari pembinaan mental spiritual umat Kristiani, pemberdayaan masyarakat, hingga pendidikan dan sektor-sektor lainnya.
“Melalui Sidang dan Seminar Kebangsaan ini, PGI Wilayah Kalimantan Tengah akan dapat merumuskan berbagai rekomendasi inovatif bagi pengembangan gereja, yang relevan dengan tantangan zaman di era globalisasi dan digitalisasi saat ini“ ungkap Leonard.
Harapan tersebut selaras dengan tema besar yang diangkat pada pelaksanaan Seminar Kebangsaan kali ini, yaitu “Peran PGIW dalam Kehidupan Bergereja / Beroikumene dan Bermasyarakat”.
Diakhir sambutan Leonard berharap perlu adanya sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan PGI akan terjalin lebih solid, untuk bersama-sama mensukseskan program-program pembangunan daerah, dalam rangka mewujudkan masyarakat Kalimantan Tengah yang semakin bermartabat, maju, dan sejahtera.
“Secara khusus, diharapkan PGI Wilayah Kalimantan Tengah juga menjadi salah satu ujung tombak, dalam merawat nilai-nilai toleransi, moderasi beragama, dan keharmonisan masyarakat Kalimantan Tengah yang begitu majemuk, berlandaskan Falsafah Huma Betang. Kerukunan dan keharmonisan masyarakat menjadi modal kunci atau fondasi dasar untuk keberhasilan program-program pembangunan daerah di Bumi Tambun Bungai.” pungkas Leonard.
Hadir dalam sidang tersebut Perwakilan unsur Forkopimda Prov. Kalteng, Ketua Umum PGI Pusat atau yang mewakili, Kakanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Tengah, Ketua Umum PGI Wilayah Provinsi Kalimantan Tengah beserta seluruh jajaran pengurus dan jemaat. (10_D)