Ketua DWP Bappedalitbang Prov. Kalteng Natalin Prolentin saat menyampaikan sambutan

DWP Bappedalitbang Prov. Kalteng Laksanakan Kick-Off Orang Tua Asuh Pokjanal Posyandu Indria Sari

Pangkalan Bun – Dalam rangka pelaksanaan Program Inovasi Orang Tua Asuh Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pembinaan dan Pelayanan Terpadu (Pokjanal Posyandu) oleh Bappedalitbang Provinsi Kalimantan Tengah dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Bappedalitbang Provinsi Kalimantan Tengah melaksanakan kegiatan Kick-Off Program Inovasi Orang Tua Asuh Pokjanal Posyandu dan Penyerahan secara simbolis menu asupan gizi serta visitasi ke kediaman anak asuh yang berada di Posyandu Indria Sari, Desa Kebun Agung Kecamatan Pangkalan Banteng, kabupaten Kotawaringin Barat Selasa (24/07/2023).

Hadir bersama seluruh tamu undangan dari Bappedalitbang Prov. Kalteng yang diwakili oleh Kepala Bidang Sosial Budaya dan Pemerintahan Chandra Fuji Asmara, Ketua DWP Bappedalitbang Prov. Kalteng Natalin Prolentin, Para Perangkat Daerah Kab. Kotawaringin Barat, Bappedalitbang, Dinas Kesehatan, DP3AP2KB, PMD, Dislut dan Pangan, Dinas Pertanian, yang Mewakili TP.PKK Kobar, Forum KKS, Camat, Kepala Puskesmas, BPD,tokoh agama dan masyarakat, serta para orang tua anak dibawah dua tahun (Baduta) serta undangan perwakilan dari Perusahaan yang berada di Desa Kebun Agung.

Baca juga : Kepala Bappedalitbang Mendampingi Wagub Edy Pratowo, Ikuti Ratas Pengendalian Inflasi Bersama Menko Perekonomian

Ketua DWP Bappedalitbang Prov. Kalteng Natalin Prolentin dalam sambutannya mengatakan bahwa percepatan penurunan stunting yang merupakan wujud implementasi peraturan presiden nomor 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting. Percepatan penurunan  stunting saat ini telah ditetapkan menjadi salah satu agenda prioritas pembangunan oleh pemerintah pusat dan telah masuk dalam strategi nasional. Begitu pula ditingkat pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, percepatan penurunan stunting menjadi salah satu hal yang mendapatkan perhatian cukup besar dari Gubernur Kalimantan Tengah. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Gubernur Kalimantan Tengah yaitu kalimantan tengah maju, mandiri dan adil untuk kesejahteraan segenap masyarakat menuju Kalteng Makin Berkah (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah Dan Harmonis) yang dimuat dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Tengah tahun anggaran 2021-2026, terutama untuk melaksanakan misi mempercepat pembangunan sumber daya manusia yang cerdas, sehat, dan berdaya saing.

Ketua DWP Bappedalitbang Prov. Kalteng Natalin Prolentin bersama Kader Orang Tua Asuh Posyandu

“Sebagaimana arahan Ketua Tim Penggerak PKK Kalimantan Tengah, Ivo Yulistra Sugianto Sabran, sekaligus sebagai penasehat DWP Provinsi Kalimantan Tengah, melalui Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Kalteng, Anitha Nuryakin, meminta kepada seluruh DWP perangkat daerah lingkup pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, secara bersama melakukan kegiatan dan kunjungan program orang tua asuh posyandu ke desa yang menjadi program inovasi penurunan stunting di Provinsi Kalimantan Tengah, kegiatan ini menjadi momentum yang berkelanjutan dan menjadi langkah kita secara bersama-sama, untuk saling bahu membahu dalam menyatukan gerak dan langkah, mewujudkan lebih banyak lagi para orang tua asuh lainnya, serta dapat meningkatkan sinergitas dan penyelarasan tata laksana program bagi seluruh pemangku kepentingan, sehingga capaian program penurunan stunting di kabupaten/kota se- Kalimantan Tengah dapat terealisasi dengan baik.” ungkap Natalin

Ditambahkannya DWP Bappedalitbang Prov. Kalteng hadir dalam rangka pelaksanaan tugas locus Program Orang Tua Asuh Posyandu Indria Sari dengan anak asuhan yang beresiko stunting sebanyak 5 orang, yang dalam kesempatan yang baik ini telah hadir bersama kedua orangtuanya.

“Program orang tua asuh yang di canangkan ini adalah lebih kepada aksi berupa pendampingan program pemberian makanan tambahan asupan gizi anak dengan harapan dapat memberikan intervensi langsung pada anak yang berisiko dan sekaligus melakukan pengawasan dengan kurun waktu kurang lebih minimal 90 hari masa pendampingan, menuju kondisi baik dan sehat bebas stunting” imbuh Natalin

Ketua DWP Bappedalitbang Prov. Kalteng Natalin Prolentin bersama rombongan melaksanankan Visitasi kekediaman Anak Asuh Baduta

Acara KICK-OFF dilakukan oleh DWP Bappedalitbang Prov. Kalteng di tandai dengan Penyematan Selempang Kader Orang Tua Asuh Posyandu dan Pemberian Bingkisan Makanan Tambahan Asupan Gizi kepada para Anak Baduta bersama Kader dan lounching inisiasi Desa dengan pemanggilan anak / Balita Stunting dengan sebutan Anak/Balita Bintang “Don’t Say Stunting, Say Balita Bintang”

Selanjutnya agenda Ketua DWP Bappedalitbang dilanjutkan Visitasi kekediaman Anak Asuh Baduta yang didampingi oleh Kades, Kader,yang mewakili  ibu TP PKK Kabupaten Kobar, Puskesmas, TP.PKK Desa dan Ibu BIdan Desa serta perwakilan PD Kabupaten Kobar, melakukan dialog secara hangat tentang bagaimana pendampingan kader agar secara telaten, ramah, hangat dan humanis hingga melakukan progress berkala dalam bentuk pelaporan di rumah kediaman yang di kunjungi.(10_D)

Share: